Habis Lebaran Terbitlah Labirin

Habis bermudik ria trus berlebaran hahaha, lalu bermacet maning di arus balik, hiks..., saatnya berlabirin ria. Tahu labirin kan? Obat sakit kepala itu lho... Itu aspirin ya? Sama ajalah, sama-sama bikin puyeng. Yap! Pasca lebaran emang meninggalkan banyak masalah. Mulai kantong kosong buat kasih angpao ponakan, pembantu gak balik pasca mudik, perut buncit full kolesterol, sampai rumah yang berantakan kayak kapal pecah. Bahkan isu yang lagi santer, muncul kelompok ISIS dan SUMUK pasca lebaran.Tak apa, hidup hanya sekali, kita bawa hepi aja. Tanpa masalah, hidup terasa hampa. Mari kita selesaikan dengan ber-humor ria, ketawa dan setengah gila! Berikut ini ada tips serta kiat ngaco mengatasi syndrom pasca lebaran.

Cara atasi masalah kantong kering. Kenapa kantong sampai kering? Karena kurang cairan. Siramlah dengan air, pasti basah!

Pembantu rempong gak balik setelah mudik. Kenapa bingung? Tukar posisi aja. Anda jadi pembantu, sedang pembantu Anda gantian jadi majikan. So, Anda bisa tertawa dan berkata, ”rasain lo, gantian sekarang lo yang pusing kan? Hahaha...”

Perut tambah melar. Makanya jangan rakus, mentang-mentang banyak makanan enak semuanya dimasukin perut. Tapi tenang aja. Jangan ambil pusing. Harusnya Anda bersyukur. Itu tandanya masih punya perut. Coba gak punya perut, pasti gak bakalan buncit.

Rumah berantakan. Setelah ditinggal mudik, wajar jika komeng, eh rumah acak adul. Apalagi kalo mudiknya sampai setahun. Santai, pindah aja di rumah keong, dijamin anti berantakan!!

Isi rumah di kuras maling. Waduh, kesian banget deh. Udah rumah isinya Cuma celana kolor ama kaos oblong, dibawa kabur penjahat lagi. Gak usah dipikirin, anggap aja beramal. Karena sebaik-baiknya lebaran adalah beramal.

Itu tadi beberapa masalah dan cara mengatasinya yang dihadapi warga. Bagaimana masalah yang dihadapi pemerintah kota pasca lebaran? Berikut ini adalah solusinya:

Bertambahnya jumlah penduduk. Sudah tradisi, kota besar selalu kebanjiran pendatang baru dari daerah yang nebeng arus balik. Sebenarnya saya sungkan ama walikota kalo ngasih saran untuk mengatasi masalah satu ini. Tapi demi kegembiraan bersama, saya coba kasih solusi. Apa solusinya? Biarin aja, entar juga balik sendiri pas mudik tahun depan. Lho?

Sampah yang menumpuk. Bersihkan dong. Apalagi sampah masyarakat, wajib dibasmi!!

Masalah keamanan. Ambil amannya aja, jangan memelihara penjahat! Copet, maling, jambret, perampok, koruptor dan sejenisnya dihapus dari daftar fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara.

Pengangguran. Solusinya ciptakan lapangan kerja. Kalo perlu lapangan sepak bola dijadikan lapangan kerja aja.

Kemacetan. Cara mengatasi: Jangan biarkan si Komo lewat!

Itu tadi beberapa tips ngaco untuk mengatasi masalah dengan bikin masalah baru. Semoga Anda bijak untuk tidak mengikutinya karena bisa menyebabkan puyeng. Tayangan diatas hanya humor gak lucu semata. Mohon jangan marah, karena orang pemarah itu sukanya marah-marah. Akhirul kata, selamat berpusing ria!!